TUGAS MANAJEMEN LAYANAN SISTEM INFORMASI 4.1
TUGAS MANAJEMEN LAYANAN SISTEM INFORMASI 4.1
DOSEN : DONIE MARGAVIANTO, SKOM.,MMSI
___________________________________________________________________________________________
Recovery Data
Data
recovery atau pemulihan data adalah proses penyelamatan (retrieving) data
yang tidak dapat diakses, hilang , rusak atau terformat dari penyimpanan
sekunder, media removable atau file, bila data yang tersimpan didalamnya tidak
dapat diakses dengan cara biasa. Data paling sering disimpan dari media
penyimpanan seperti harddisk drive internal atau eksternal hdd, ssd, flash
drive USB , kaset magnetic , dvd, cd, subsistem raid, dan perangkat elektronik
lainnya. Pemulihan data mungkin diperlukan karena kerusakan fisik pada
perangkat penyimpanan atau kerusakan logis pada system berkas yang mencegahnya
dipasang oleh system operasi induk.
Hal
Pemulihan data yang paling umum melibatkan kegagalan system operasi, kerusakan
perangkat penyimpanan, kegagalan logis perangkat penyimpanan, atau mungkin
penghapusan data yang tidak disengaja, dll. Dalam hal ini tujuan utamanya
adalah untuk menyalin semua file penting dari media yang rusak ke media baru
lainnya. Ini dapat dilakukan dengan mudah menggunakan live CD, yang banyak
diantaranya menyediakan sarana untuk memasang drive system dan drive cadangan
atau memindahkan file dari drive system ke media back-up dengan file manager /
perangkat lunak authoring cakram optic. Kasus seperti ini seringkali dapat
dikurangi dengan cara partisi disk secara konsisten untuk menyimpan file data
berharga.
Hal lain
yang melibatkan kegagalan pada drive, seperti system berkas yang dikompromikan
/ partisi drive / kegagalan harddisk drive. Dalam kasus ini, data tidak mudah
dibaca dari perangkat media. Bergantung pada situasinya, solusi perbaikan
system berkas logis, table partisi atau catatan boot master / memperbarui
teknik pemulihan firmware atau drive mulai dari pemulihan data berbasis
perangkat keras dan perangkat lunak dari area layanan yang rusak “atau dikenal
sebagai firmware harddisk drive. Untuk penggantian perangkat keras pada drive
yang rusak secara fisik yang melibatkan perubahan bagian-bagian drive yang
rusak untuk membuat data dalam bentuk yang mudah dibaca dan dapat disalin ke
drive baru. Jika pemulihan drive diperlukan, drive itu sendiri biasanya gagal
secara permanen, dan fokusnya pada pemulihan satu kali, menghemat data apapun
yand dapat dibaca.
Hal ketiga,
file yang secara tidak sengaja dihapus dari media penyimpanan oleh pengguna.
Biasanya , isi file yang terhapus tidak segera dihapus dari drive fisik.
Sebagai gantinya, referensi kepada mereka dalam struktur direktori akan
dihapus, dan setelah itu ruang yang mereka hapus digunakan untuk menampung atau
penumpukan data berikutnya. Dalam pikirin pengguna, file yang dihapus tidak
dapat ditemukan melalui pengelola file standart, namun data yang dihapus secara
teknis ada pada drive fisik. Sementara itu, isi file asli tetap ada.
Istilah
Pemulihan data juga digunakan dalam konteks aplikasi forensic atau spionase,
dimana data yang telah dienkripsi / disembunyikan bukan rusak telah ditemukan.
Pemulihan data hanya bisa dilakukan oleh beberapa ahli forensik komputer.
Contoh
EaseUS Data
Recovery Wizard adalah software pemulihan untuk Windows yang
mendukung file, partisi, dan pemulihan data secara lengkap.
EaseUS Data
Recovery Wizard memecahkan semua masalah kehilangan data – dari mulai
memulihkan file yang dikosongkan dari recycle bin atau hilang karena software
crash, hardisk yang diformat atau rusak, serangan virus, kehilangan partisi,
dan alasan lain yang tidak diketahui di Windows, ia memulihkan data dari
partisi diformat dengan nama dan jalur penyimpanan yang asli.
- Nyalakan PC Anda sebagai local admin
- Sebelum menjalankan aplikasinya, Cek terlebih dahulu file apa saja yang ada di disk yang akan kita scan
- Kemudiah hapus file yang akan kita recover
- Install aplikasi EaseUS Data Recovery Wizard, dan ikuti semua petunjuk instalasi
- Secara default, akan terceklis opsi seperti dibawah, jika ingin melakukan pemulihan file-file tertentu kita dapat memilih dengan cara hanya menceklis jenis file tersebut
- Pilih local drive yang akan dipulihkan
- Setelah scan selesai pilih file yang akan dipulihkan lalu klik recover
- Tentukan dimana lokasi file yang Anda pulihkan akan disimpan
- Proses pemulihan selesai
- Data anda yang hilang sudah bisa anda gunakan kembali
- Jika file yang anda cari belum ditemukan anda dapat menggunakan opsi deep-scan (sekedar informasi: file yang bisa dipulihkan adalah file yang pada drive tersebut belum ditumpuk oleh file baru, jika Anda memiliki Flashdisk 16GB, menghapus file A: 2GB, lalu mengisi flashdisk tersebut dengan berbagai file sampai berisi 15,5GB kemungkinan anda dapat memulihkan file A sangat kecil karena sudah tertumpuk)
Komentar
Posting Komentar